DKR (Dewan Kesehatan Rakyat) adalah wadah perjuangan bagi rakyat miskin yang mendapat perlakuan diskriminatif mengenai kasus-kasus pelayanan kesehatan., Sampaikan keluhan anda di 085727468148/087830202858 atau ke 0856-222-1985 / 0852-2022-1985. Rakyat Sehat Negara Kuat. *****DEWAN KESEHATAN RAKYAT KECAMATAN BREBES KABUPATEN BREBES JAWA TENGAH*****

Jumat, 31 Agustus 2012

Inspirasi

**********************************
 "Aku peringatkan kalian terhadap kata
'nanti', karena kata ini telah banyak
menjebak para pelaku untuk terhalang
dari kebaikan dan menunda-nunda
proses perbaikan diri" - Ulama

Kita tidak akan pernah tahu apa yang
akan terjadi di masa depan jika kita
tidak memulainya sekarang dan hanya
menunggu.

Curahkanlah seluruh tenaga dan
pikiran untuk melakukan pekerjaan dan
kesempatan yang bisa dilakukan saat
ini. 

Lakukanlah tugas sebaik-baiknya
selama kita memiliki waktu. Jangan
membiarkan waktu berlalu, dan
sia-sia.

Ambisi dan mimpimu adalah samudra.
Meski kadang terjadi pasang surut,
tapi takkan pernah surut airnya.
Oleh sebab itu, bersemangatlah
selalu, meski perkerjaannya sekecil
apapun. Jangan pernah menunda-nunda
apa yang bisa dilakukan hari ini.
Ingatlah, engkau insan manusia yang
luar biasa! Hindari selalu menunggu
motivasi untuk bergerak, tetapi
bergeraklah sekarang juga, dan dirimu
akan termotivasi dengan sendirinya!

Setiap insan manusia dilahirkan luar
biasa.
Kita semua sebenarnya diberi
kemampuan dan potensi yang besar dan
hebat.
Oleh sebab itu, kembangkanlah
setiap potensi yang ada semaksimal
mungkin, dan gunakan dengan tepat,
agar bermanfaat bagi sebanyak umat.


*********************************

Saat kita menjelang dewasa, hidup memang tidak selalu indah.
Lihatlah, langit pun tak selalu cerah, suram malam kadang tak berbintang.
Itulah lukisan alam. Itulah aturan Tuhan.

Hidup adalah belajar. Belajar untuk menyelesaikan setiap teka-teki yang
sudah disiapkan oleh-Nya untuk kita.
Yang terpenting adalah, dalam kondisi apapun, lakukanlah selalu yang
terbaik yang kita bisa.

Seberat apapun ...masalahmu kawan, sekelam apapun beban dalam hidupmu,
janganlah engkau berlari, apalagi sembunyi!

Temuilah Dia dengan lapang dada dan bersihnya hati. Yakinlah, dengan KESABARAN, kita akan bisa bertahan dari segala badai cobaan.

Saat engkau mendapati masalah, yakinlah, sebenarnya engkau tengah
dipersiapkan-NYA tuk menjadi sosok yang tegar & berani.


*****************************

Keadaan terpuruk bukanlah buruk, bila
dihadapi dengan tenang, dan bijak
serta berjuang terus pantang mundur,
dan diiringi doa yang tulus!

Setiap tantangan dan rintangan adalah
cambuk untuk memotivasi kita mencapai
kemajuan dan kemenangan.

Pepatah mengatakan:

"Kehidupan bukanlah jalan yang lurus
dan mudah dilalui di mana kita bisa
bepergian bebas tanpa halangan.
Kehidupan seringkali berupa
jalan-jalan sempit yang menyesatkan,
di mana kita harus mencari jalan,
tersesat dan bingung! Sering rasanya
sampai pada jalan tak berujung.
Namun, jika kita punya keyakinan
Kepada Sang Maha Pemilik Kehidupan,
pintu pasti akan dibukakan untuk
kita. Mungkin bukan pintu yang selalu
kita inginkan, namun pintu yang
akhirnya akan terbukti, terbaik untuk  kita!"

Mati adalah awal kehidupan. Hidup
adalah pangkal kematian. Hidup dan
mati, datang silih berganti, tidak
ada yang kekal abadi. Itulah hukum
alam yang hakiki. Oleh sebab itu,
jangan takut mati, jangan mencari mati.
Selama hidup, lebih baik bersegeralah
perbanyak kebaikan, syukuri diri
dalam keadaan apapun, dan tahu diri
di manapun. Bebas, lepas, tidak
terikat dan melekat, cerah ceria,
berpikir optimis dan positif setiap
saat, insyaallah hidup senang, mati
tenang. :-)

////////////////////////////////////////

Kisah Nyata...
Pagi itu seorang pria menjalani
rutinitasnya seperti biasa. Sebagai
seseorang yang mempunyai relasi luas
dan sibuk, ia selalu menyempatkan
diri untuk membaca kolom pengumuman
termasuk juga kolom berita kematian.
Tiba-tiba matanya membaca sebuah
berita, berita yang sangat
mengejutkan dan membuat bulu kuduknya
merinding. Ia sedang membaca berita
kematiannya sendiri.
Pria ini terhenyak, ia lalu bertanya
kepada dirinya sendiri, apakah ia
masih hidup? Apakah saat ini ia ada
di dunia atau di alam baka?
Saat ia menyadari bahwa ada sebuah
kesalahan dalam berita ini, mungkin
karena memiliki nama yang sama,
pastilah redaksi koran ini telah
melakukan kesalahan.
Namun karena rasa penasaran ia pun
melanjutkan membaca berita tersebut.
Ia ingin tahu apa tanggapan orang
mengenai dirinya.
Dalam artikel itu ia disebut dengan
panggilan 'raja dinamit' telah wafat.
Pada bagian lain ia juga disebut
sebagai 'partner dewa kematian'.
Ia terkejut bukan kepalang, apakah
seperti ini dirinya akan dikenang
oleh orang-orang?
Kejadian ini membuka pikirannya, ia
lalu memutuskan bahwa ia tidak ingin
dikenang seperti itu. Ia bertekad
mulai saat itu juga ia akan berjuang
demi kedamaian dan kemanusiaan.
Begitulah akhirnya, pria yang bernama
Alfred Nobel ini dengan tekadnya ia
berusaha hingga pada akhirnya namanya
diabadikan dalam hadiah
perdamaian--yaitu Nobel Prizes.
Bagaimana dengan Anda? Seperti apa
Anda ingin dikenang oleh orang-orang
yang Anda tinggalkan? Warisan apa
yang akan Anda sumbangsihkan demi
mashlahat umat banyak? Apakah
orang-orang akan mengingat Anda
dengan penuh cinta dan rasa hormat?

Seorang tukang bangunan yang sudah
tua berniat untuk pensiun dari
profesi yang sudah ia geluti selama
puluhan tahun.
Ia ingin menikmati masa tua bersama
istri dan anak cucunya. Ia tahu ia
akan kehilangan penghasilan rutinnya
namun bagaimanapun tubuh tuanya butuh
istirahat. Ia pun menyampaikan
rencana tersebut kepada mandornya.
Sang Mandor merasa sedih, sebab ia
akan kehilangan salah satu tukang
kayu terbaiknya, ahli bangunan yang
handal yang ia miliki dalam timnya.
Namun ia juga tidak bisa memaksa.
Sebagai permintaan terakhir sebelum
tukang kayu tua ini berhenti, sang
mandor memintanya untuk sekali lagi
membangun sebuah rumah untuk terakhir
kalinya.
Dengan berat hati si tukang kayu
menyanggupi namun ia berkata karena
ia sudah berniat untuk pensiun maka
ia akan mengerjakannya tidak dengan
segenap hati.
Sang mandor hanya tersenyum dan
berkata, "Kerjakanlah dengan yang
terbaik yang kamu bisa. Kamu bebas
membangun dengan semua bahan terbaik
yang ada."
Tukang kayu lalu memulai pekerjaan
terakhirnya. Ia begitu malas-malasan.
Ia asal-asalan membuat rangka
bangunan, ia malas mencari, maka ia
gunakan bahan-bahan berkualitas
rendah. Sayang sekali, ia memilih
cara yang buruk untuk mengakhiri
karirnya.
Saat rumah itu selesai. Sang mandor
datang untuk memeriksa. Saat sang
mandor memegang daun pintu depan, ia
berbalik dan berkata, "Ini adalah
rumahmu, hadiah dariku untukmu!"
Betapa terkejutnya si tukang kayu. Ia
sangat menyesal. Kalau saja sejak
awal ia tahu bahwa ia sedang
membangun rumahnya, ia akan
mengerjakannya dengan
sungguh-sungguh. Sekarang akibatnya,
ia harus tinggal di rumah yang ia
bangun dengan asal-asalan.
Inilah refleksi hidup kita!

Pikirkanlah kisah si tukang kayu ini.
Anggaplah rumah itu sama dengan
kehidupan Anda. Setiap kali Anda
memalu paku, memasang rangka,
memasang keramik, lakukanlah dengan
segenap hati dan bijaksana.
Sebab kehidupanmu saat ini adalah
akibat dari pilihanmu di masa lalu.
Masa depanmu adalalah hasil dari
keputusanmu saat ini.

"Jadilah orang yang gembira. Jangan
memikirkan kegagalan hari ini, tapi
pikirkan sukses yang mungkin datang
di hari esok. Anda bisa jadi
mendapatkan tugas yang sulit, tapi
Anda akan sukses jika tekun dan
gigih, dan merasakan kesenangan dalam
mengatasi hambatan. Ingatlah, tidak
ada hal yang sia-sia untuk meraih
sesuatu yang indah" - Helen Keller

Perilaku dan kebiasaan yang kita
tunjukkan sehari-hari akan menentukan
ke mana kita akan berada nantinya.
Orang yang selalu tertutup dan tidak
pernah merasa gembira dalam hidupnya,
maka ia adalah orang yang paling
malang.
Bukanlah mobil mewah, uang banyak,
jabatan tinggi dan kecantikan yang
membuat seseorang bahagia. 
Kebahagiaan, kegembiraan dan
keceriaan, semua itu datang dari
dalam diri, dan hati kita
masing-masing.
Bersikap terbukalah pada orang lain,
maka mereka akan lebih menghargai
kita. Berpikirlah selalu positif,
maka itu akan membuat kita menjadi
lebih rileks dan jauh dari khawatir.
Tebarkan senyuman, dan ramah pada
setiap orang, itu akan mencerminkan
pribadi yang kita miliki.

Kehidupan adalah panggung sandiwara,
dan sandiwara itu sepenuhnya
menceritakan tentang kehidupan umat
manusia.
Maka sepanjang jalan kehidupan kita,
jangan pernah melakukan perbuatan
jahat, atau melakoni peran yang
konyol!

"Kesuksesan hidup tidak ada
hubungannya dengan apa yang Anda
dapatkan atau raih demi diri sendiri.
Kesuksesan hidup berhubungan dengan
apa yang Anda lakukan pada sesama
(untuk orang lain)" - Danny Thomas
temanku yang bersih hatinya...
Dalam hidup, orang tak akan peduli
berapa banyak yang kita tahu, hingga
mereka tahu berapa banyak kita peduli
kepada mereka.
Oleh sebab itu kita sering mendengar
bahwa manusia terindah adalah manusia
yang bermanfaat untuk saudaranya, dan
orang lain. 
Seorang ulama mengatakan:
"Janganlah engkau menunggu kaya
untuk bersedekah, tapi bersedekahlah
sekarang juga, maka engkau akan
semakin kaya. Sumbangkanlah setiap
kebaikan, berikanlah setiap kasih
sayang, tunjukkanlah keakraban,
bantulah mereka yang memerlukan"
  mari kita belajar memberi
manfaat untuk orang lain... sebelum
diminta!


readmore »»  

Senin, 27 Agustus 2012

TERAPI SAYUR DAN BUAH UNTUK KESUBURAN SUAMI ISTRI

Memiliki anak adalah impian setiap pasangan yang sudah menikah. Jika suatu pasangan merencanakan untuk mempunyai anak, maka penting bagi kedua belah pihak, suami maupun istri, untuk menjaga berat badan. Beberapa riset menyimpulkan pada wanita yang terlalu gemuk atau terlalu kurus lebih sering terjadi kegagalan pembuahan dibandingkan dengan wanita dengan tubuh seimbang. Selain faktor berat badan, keseimbangan hormonal dan faktor makanan juga sangat menentukan tingkat kesuburan sistem reproduksi.

Pada wanita, gejala gangguan sistem hormonal umumnya ditandai dengan nyeri haid dan haid tidak
teratur. Membatasi asupan makanan padat kalori terutama karbohidrat dan lemak merupakan langkah awal usaha untuk mendapatkan anak. Sebaliknya, penting untuk memperkaya keragaman bahan makanan, terutama yang kaya gizi penyubur sistem reproduksi, seperti vitamin E, vitamin C, vitamin B12, asam folat, betakaroten, zat besi, seng, dan selenium. Sebagaimana wanita, yang membutuhkan cukup asupan asam folat dan gizi penyubur lain, pria pun demikian untuk menunjang sistem reproduksinya.

Pola makan orang Indonesia yang menyukai sayur-sayuran sebenarnya sudah merupakan terapi sayur dan buah untuk meningkatkan kesuburan. Kalau kita cermati, sebenarnya sayuran dan buah-buahan yang dapat meningkatkan kesuburan sering kita temui, bahkan mungkin sering kita konsumsi. Beberapa sayuran dan buah-buahan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan akan kami bahas di bawah ini. 


Pegagan

Pegagan juga dikenal sebagai antanan, adalah tanaman merambat yang sering dimakan sebagai lalapan segar, terutama di Jawa Barat. Asinan Bogor adalah makanan khas daerah yang memasukkan antanan sebagai salah satu sayuran dalam racikan asinan. Sayuran ini memberikan rasa manis dan sejuk. 

Dalam pegagan terkandung asiaticoside, thankuniside, isothankuniside, madecassoside, brahmoside, brahminoside, brahmic acid, madasiatic acid, meso-inositol, centellose, carotenoids, garam-garam mineral seperti garam kalium, natrium,
 pegagan
magnesium, kalsium, besi, vellarine, dan zat samak atau tanin. Madecocassosida dapat memacu produksi kolagen. Kolagen ini sangat besar perannya dalam regenerasi sel kulit termasuk sel telur (ovum) pada wanita dan sel sperma pada pria. Pegagan juga mengandung karoten yang berperan sebagai antioksidan. Karoten juga menjaga mutu sperma dan sel telur. Caranya dengan melindungi dinding sperma dan sel telur dari kerusakan akibat radikal bebas. Mineral-mineral seperti kalium, natrium, kalsium, besi dan fosfor dalam pegagan juga penting bagi kesehatan tubuh. 

Khasiat lain dari pegagan adalah anti infeksi, antitoksik, penurun panas, peluruh air seni, mengobati luka dan keloid, varises dan hemoroid (ambeien), serta antilepra.


Wortel 

wortelWortel segar mengandung air, protein, karbohidrat, lemak, serat, abu, nutrisi anti kanker, gula alamiah (fruktosa, sukrosa, dektrosa, laktosa, dan maltosa), pektin, glutanion, mineral (kalsium, fosfor, besi, kalium, natrium, amgnesium, kromium), vitamin (beta karoten, B1, dan C) serta asparagine. Beta Karotennya merupakan anti oksidan yang menjaga kesehatan dan menghambat proses penuaan. Selain itu Beta Karoten dapat mencegah dan menekan pertumbuhan sel kanker serta melindungi asam lemak tidak jenuh ganda dari proses oksidasi.

Jika tubuh memerlukan vitamin A maka beta karoten di hati akan diubah menjadi vitamin A. Fungsi vitamin A dapat mencegah buta senja, mempercepat penyembuhan luka dan mempersingkat lamanya sakit campak. Sebuha wortel ukuran sedang mengandung sekitar 15.000 IU beta karoten. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa dengan mengkonsumsi wortel yang dikukus sebentar akan memperbesar penyerapan beta karoten. 

Daun wortel mengandung porphyrins. Zat ini dapat merangsang kelenjar pituary dan meningkatkan hormon seks. Buah mengandung bisabolene, tiglic acid dan geraniol. Biji wortel liar mengandung flavonoid, minyak menguap termasuk asarone, carotol, pinene, dan limonene. 


Jambu Biji Merah 

Hampir semua buah berwarna cerah kaya likopen. Meski tampak berwarna kekuningan pada bagian luar buah jambu biji lokal merah, namun bagian daging buahnya sangat merah. Seperti halnya tomat, daging buah jambu biji lokal yang berwarna merah juga kaya akan likopen. Likopen dalam jambu biji lokal merah bersifat antioksidan dan menyuburkan sistem reproduksi pria. Oleh karena itu, konsumsi jus jambu biji merah secara rutin juga dapat meningkatkan kesuburan pada pria.jambu klutuk merah



Kemangi

Kemangi juga dikenal sebagai sayuran yang dapat dimakan segar sebagai lalapan. Tanaman ini menyegarkan, menghilangkan bau badan dan bau mulut. Tanaman beraroma wangi ini mengandung arginine yang memperkuat daya tahan hidup sperma, mencegah kemandulan, dan menurunkan gula darah. Daya tahan hidup sperma penting untuk mendukung proses pembuahan sel telur. Sedangkan kandungan boron berperan merangsang hormon androgen dan estrogen serta mencegah pengeroposan tulang. Kedua hormon ini besar perannya dalam sistem reproduksi wanita.

Tanaman ini juga mengandung minyak atsiri, asam askorbat, asam kafeat, iskulin, histidin, magnesium, betakaroten, dan betasitosterol. Semua nyawa berkhasiat ini diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan.

Untuk meningkatkan vitalitas, dianjurkan untuk mengkonsumsi daun kemangi sebagai teman makan sehari-hari. Bagi masyarakat Sunda di Jawa Barat, daun kemangi merupakan menu "wajib" baik dimakan mentah sebagai lalapan atau sebagai bumbu pepes ikan segar. Mengonsumsi daun kemangi dalam waktu lama merupakan cara terbaik untuk memperoleh manfaat maksimal bagi pria maupun wanita. 


Seledri

seledriSayuran pelengkap berbagai masakan di Indonesia ini berkhasiat tonik, memacu enzim pencernaan, menurunkan tekanan darah, menghentikan pendarahan, peluruh kencing, peluruh haid, peluruh kentut, menurunkan asam urat, membersihkan darah. Perannya dalam sistem reproduksi karena seledri mampu memperbaiki fungsi hormonal yang terganggu, seperti nyeri haid, haid tidak teratur, ataupun haid terlalu banyak.

Daun seledri kaya senyawa minyak atsiri, kalsium, besi dan magnesium. Daun tanaman ini juga kaya vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.
Setiap 100 gram daun seledri segar terkandung 130IU vitamin A dan 15 mg vitamin C. Vitamin A dan vitamin C dikenal sebagai antioksidan cukup kuat. Serangan radikal bebas terhadap dinding sperma dan sel telur dapat dihambat oleh kedua vitamin ini. 


Daun Katuk

Tidak hanya sebagai pelancar ASI daun katuk juga kaya senyawa yang dapat menggenjot mutu dan jumlah sperma, termasuk membangkitkan vitalitas seksual. Daun katuk dipenuhi senyawa fitokimia berkhasiat obat. Sedikitnya mengandung tujuh senyawa aktif yang dapat mernagsang sintesis hotmon-hormon steroid (seperti progesterone, astradiol, terstosteron, glukokortikoid) dan senyawa eikosanoid (diantaranya prostaglandin, prostasiklin, tromboksan, lipoksin, leukotrien).

Jika dikonsumsi wanita, senyawa aktif dalam daun katuk akan memacu pembentukan hormon kewanitaan, sehingga kulit menjadi halus. Rambut lebih sehat dan lembut. Sebaliknya, dalam tubuh laki-laki senyawa aktif daun katuk akan merangsang pembentukan hormon keperkasaan, yang akan menggenjot vitalitas seksual. Bahkan, produksi sperma melaju pesat seiring dengan peningkatan kualitasnya. Daun katuk dipuji mampu mengembalikan vitalitas dan kesuburan pria loyo.


Semangka

Jika kita makan sepotong semangka (1/8 bagian), berarti kita sudah mengasup 15-20 mg likopen. Bersama vitamin C dan betakaroten dalam buah semangka, likopen dapat melawan berbagai jenis kanker. Dalam sebuah riset dilaporkan bahwa konsumsi likopen yang cukup pada pria bisa membantu menurunkan resiko kanker prostat.

Di India pernah dilakukan penelitian terhadap 30 pasangan tidak subur, khususnya terhadap laki-laki dari pasangan tersebut yang berusia 23-45 tahun. Mereka memiliki masalah dengan sperma, yakni jumlah sperma terbatas, struktur sperma tidak normal,dan pergerakannya lamban. Dua kali dalam sehari mereka diberi makanan kaya likopen yang masing-masing menyumbangkan 20 mg likopen (setara 1/2 bagian semangka) selama 3 bulan terus-menerus. Hasilnya, setelah 3 bulan menjalani terapi, rata-rata jumlah sperma mereka meningkat 67%, struktur sperma mengalami perbaikan sebanyak 63%, dan kegesitan sperma melonjak 73%. Yang mengejutkan, 6 di antara laki-laki yang tadinya tidak subur tersebut ternyata sukses menghamili istrinya. Jadi, tidak ada salahnya jika ingin mendapatkan keturunan kita memperbanyak konsumsi semangka.

Semangka juga menyimpan senyawa pembangkit gairah, yaitu sitrulin. daya kerja senyawa ini diketahui setara dengan viagra. Senyawa kelompok asam amino ini dapat memicu produksi nitrit oksida, yang berperan dalam peningkatan kemampuan seksual pria. Sitrulin juga mudah diserap tubuh dan mengalir dalam darah.

Hmmm... ternyata tidak sulit mencari bahan-bahan makanan yang dapat meningkatkan kesuburan pasangan suami-istri. Daripada minum obat-obatan yang tidak jelas asal-usulnya, lebih baik kita memulai mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan di atas secara rutin. Mediasehat ucapkan SEMOGA BERHASIL!!!

Sumber :
1.Majalah Tanaman Obat "HERBA" Edisi 35, Juni 2005
2.http://pdpersi.co.id/pdpersi/news/alternatif.php3?id=1030
3.http://mediasehat.com/tanaman03.php
4.http://cybermed.cbn.net.id/detil.asp?kategori=natural&newsno=43
5.http://nusaindah.tripod.com/aldaunkatukdanvitalitas.htm
6.http://www.pondokrenungan.com/isi.php?table=sehat&id=21&next=0
readmore »»  

Minum Teh Lebih Sehat dari Air Putih ?

26 Agustus 2006
Minum teh tiga atau empat cangkir perhari ternyata sama baiknya dengan minum air putih biasa. Bahkan dengan meminum teh, Anda akan mendapatkan manfaat ekstra untuk kesehatan. Pendapat tim ahli gixi masyarakat pimpinan Dr. Carne Ruxton dari Kings College London, Inggris, ini dimuat dalam European Journal of Clinical Nutrition . 

Tim juga menampik anggapan selama ini bahwa teh dapat menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan. Padahal, teh juga memberikan asupan cairan pada tubuh (rehidrasi) seperti halnya air putih, bahkan teh mampu mencegah penyakit jantung serta sejumlah kanker. Pasalnya teh mengandung flavonoids
yang dipercaya mampu meningkatkan kesehatan. Zat tersebut ermasuk antioksidan polifenol yang biasa terdapat pada sejumlah makanan dan tumbuhan, dan diyakini mampu membantu mencegah kerusakan sel

"Jadi, minum teh jelas lebih baik daripada minum air putih. Air putih menggantikan cairan. Sedangkan teh menggantikan cairan sekaligus mengandung antioksidan sehingga ada dua keuntungan," kata Dr. Ruxton.

Beberapa penelitian sebelumnya mendukung pendapat mengenai keuntungan meminum teh tersebut. Bahkan selain mencegah penyakit jantung dan kanker, teh juga mampu melindungi gigi dari pembusukan sekaligus memperkuat tulang. “Teh juga mengandung florida, yang berarti baik untuk gigi,” jelas Dr. Ruxton.

Sejauh ini memang tidak ada bukti bahwa mengkonsumsi teh tidak baik untuk kesehatan. Memang ada penelitian yang menyebutkan bahwa teh mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap zat besi dari makanan. Ini berarti, orang yang beresiko menderita anemia harus menghindari minum teh sekitar jam makan.

Mengenai manfaat teh ini, Claire Williamson dari British Nutrition Foundation mengatakan, "Memang, bukti pada manusia tidak terlalu kuat sehingga perlu penelitian lebih banyak. Namun, jelas ada manfaat polifenol bagi kesehatan, dalam hal mengurangi resiko penyakit seperti penyakit jantung dan kanker".

"Dalam hal asupan cairan, kami merekomendasikan 1,5 sampai 2 liter perhari dan itu bisa termasuk teh. Teh tidak bersifat mendehidrasi. Ini minuman sehat," kata Williamson.


Bagaimana? Anda memilih air putih atau teh?

(Diambil dari Republika, Minggu 27 Agustus 2006)
readmore »»  

Atasi Asam Urat dengan Tanaman Obat

sambiloto

Asam urat adalah salah satu bentuk penyakit rematik yang telah dikenal manusia sejak abad 5 SM, yang diakibatkan oleh tingginya kadar asam urat di dalam darah. Sejumlah nama terkenal seperti Leonardo Da Vinci, Benjamin Franklin, dan Ratu Anne disebut-sebut menderita penyakit ini. Memang penyakit ini tidak mematikan seperti halnya kanker, namun karena sifatnya mudah kambuh dan bisa menimbulkan nyeri yang amat sangat, maka penyakit ini terbilang cukup mengganggu bagi penderitanya. 

Sebetulnya tubuh kita memproduksi asam urat dalam tubuh, sebagai hasil samping metabolisme purin, dan asam urat yang terbentuk dalam darah, akan dibuang melalui urin, sehingga dalam kondisi normal, asam urat bisa ditemukan di urin maupun darah. Namun apabila jumlahnya sangat berlebihan, maka tubuh kesulitan
mengatur system pembuangannya, sehingga kristal-kristal asam urat bisa menumpuk di dalam persendian, dan kondisi inilah yang disebut sebagai gouty arthritis, atau gangguan asam urat. Karena bentuk kristalnya yang tajam-tajam seperti jarum, maka penumpukan kristal-kristal asam urat seringkali menimbulkan nyeri yang amat sangat pada sendi. 

Asam urat bisa dideteksi melalui pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan cairan sendi, dan juga radiology. Melalui pemeriksaan laboratorium, kadar asam urat dalam darah dan urin akan diperiksa. Seseorang dikatakan menderita asam urat jika pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar asam urat dalam darah di atas 7 mg/dl untuk pria dan 6 mg/dl untuk wanita. Sedangkan dalam urin jika lebih dari 750 – 1000 mg/24 jam dengan diet biasa, maka sudah bisa dikategorikan sebagai asam urat. Pemeriksaan cairan sendi dilakukan untuk melihat adanya kristal urat atau monosodium urate (kristal MSU) dalam cairan sendi. Sedangkan pemeriksaan radiology digunakan untuk melihat proses yang terjadi dalam sendi dan tulang untuk melihat proses pengapuran dalam benjolan-benjolan yang terjadi akibat penumpukan kristal asam urat di sendi dan otot. 


Salahkan Protein Berlebihan 

Pencetus utama tingginya asam urat adalah pola makan yang tidak tepat. Purin sebagai salah satu bagian dari protein, banyak terdapat dalam sumber-sumber protein seperti daging dan jeroan, sehingga pola makan yang tidak seimbang dengan jumlah protein yang sangat tinggi dalam kurun waktu yang panjang bisa mencetus terbentuknya penumpukan asam urat. Alkohol berlebih juga disebut-sebut sebagai salah satu pencetusnya. Sumber purin lainnya yang harus dicermati terutama bagi penderita asam urat adalah : 

1.Makanan kalengan seperti kornet, sarden, dan ekstrak daging
2.Makanan laut seperti udang, kerang dan kepiting
3.Jeroan seperti hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan otak
4.Kacang-kacangan kering beserta olahannya, seperti kacang tanah, kacang hijau, kacang kedelai, tempe , tauco, taoge, oncom dan susu kedelai
5.Melinjo dan produk-produk olahannya, seperti emping dan kue melinjo
6.Minuman beralkohol dan berbagai minuman hasil fermentasi
7.Keju, susu dan telur
8.Kaldu kental
9.Buah-buahan seperti durian, avokat, nenas dan air kelapa
10.Sayuran seperti daun bayam, daun singkong, daun jambu mete, kangkung, asparagus, buncis dan brokoli.

Mengetahui jenis-jenis penyakit pencetus asam urat, bukan berarti Anda harus menghindari makanan-makanan tersebut sama sekali, namun yang terpenting adalah mengendalikan jumlahnya dalam pola makan Anda, terutama jika Anda adalah penderita asam urat. 

Selain itu, beberapa gangguan tubuh yang tidak diobati dengan baik juga bisa menjadi pencetus terjadinya penumpukan asam urat, misalnya tekanan darah tinggi (hipertensi), diabetes mellitus, tingginya kadar lemak dan kolesterol serta arteriosklerosis yang tidak diobati dengan baik, bisa mendorong terjadinya kerusakan pada ginjal. Jika kerja ginjal mengalami gangguan, maka ginjal tidak bisa bekerja normal menyaring zat-zat buangan dari dalam darah, termasuk juga asam urat. 


Perbaiki Pola Hidup 

Pola hidup saat ini yang kurang sehat, dimana semua serba terburu-buru, membuat kita jarang atau bahkan tidak pernah berolahraga dengan alasan sibuk dan tak ada waktu. Padahal, kurangnya olahraga membuat sistem metabolisme tubuh kita lebih lemah dibandingkan mereka yang rajin berolahraga karena tidak terlatih bekerja “keras” mengimbangi asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh untuk membentuk energi. Akibatnya tubuh jadi lebih mudah mengalami gangguan fungsi organ, dan kita pun jadi mudah sakit. Oleh karena itu, untuk mengurangi resiko terjadinya penyakit asam urat, sangat disarankan untuk melakukan olahraga secara rutin, karena selain asam urat bisa menimbulkan gangguan seumur hidup jika tidak diobati, asam urat juga bisa menimbulkan berbagai penyakit lain dan komplikasi penyakit, seperti cacat tulang, gangguan penglihatan, osteoporosis, dan gangguan ginjal yang jika kerjanya terganggu juga bisa mengakibatkan hipertensi, gangguan jantung, diabetes mellitus, dan stroke. Jadi semuanya akan terlibat seperti lingkaran setan, karena kerja ginjal memang sangat dipengaruhi dan akan mempengaruhi kerja organ-organ lainnya. 


Pengobatan dengan Tanaman Obat

Indonesia telah mengenal beberapa tanaman obat yang diakui bisa digunakan untuk mengobati asam urat, antara lain sambiloto, sidaguri, salam, kumis kucing, meniran, dan anting-anting. Umumnya sifat-sifat farmakologis tanaman ini adalah diuretik (peluruh kencing) dan antiradang, karena dalam pengobatan modern pun, sifat-sifat obat sintetik yang dimanfaatkan untuk mengobati asam urat adalah antiradang (untuk mengurangi pembengkakan akibat penumpukan kristal asam urat) dan juga diuretik (untuk membantu pembuangan kelebihan asam urat dalam darah agar tidak terus menumpuk di dalam tubuh). Namun yang wajib Anda ingat, jika Anda sedang menjalani pengobatan modern, Anda tidak dianjurkan untuk menggunakan obat tradisional dalam waktu yang bersamaan, karena bisa jadi dosisnya menjadi berlipat ganda sehingga justru malah membahayakan. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter jika Anda ingin menggunakan obat tradisional.

Sambiloto ( Adrographis panniculata ) 
Aslinya merupakan tanaman dari India . Di beberapa daerah sambiloto dikenal juga dengan nama papaitan, ki peurat, bidara, kayu mas, lang, ki pait, sampiroto, atau ki oray. Sambiloto mengandung beberapa senyawa flavanoid, alkane, keton, aldehid dan juga beberapa mineral seperti kalsium, kalium dan natrium. Rasanya pahit, namun tanaman ini dikenal sebagai antiradang, penghilang nyeri atau analgetik, dan juga penawar racun. Bagian tanaman yang digunakan adalah seluruh tanaman. 

Sidaguri ( Sida rhombifolia ) 
Dikenal dengan nama daerah guri, siliguri, kahindu, sadagori, otok-otok atau bitumu. Kandungan kimia yang sudah diketahui adalah alkaloid, kalsium oksalat, tannin, saponin, fenol, asam amino, minyak atsiri, zat phlegmatic untuk ekspektoran, dan lubrikan. Akarnya mengandung alkaloid, steroid dan aphredine. Sidaguri memiliki rasa manis, sedikit panas dan sejuk. Dalam pengobatan, sidaguri digunakan sebagai antiradang, peluruh kencing dan penghilang rasa sakit. Bagian tanaman yang digunakan adalah akarnya.
sidaguri
daun salam 
Daun salam ( Eugenia polyanta )
dikenal masyarakat Indonesia sebagai bumbu masak karena memiliki keharuman yang khas yang bisa menambah kelezatan masakan nusantara. Daun salam rasanya kelat dan bersifat astringent. Senyawa-senyawa seperti minyak atsiri, tannin dan flavonoid banyak terdapat dalam daunnya. Untuk pengobatan memang daunnya lah yang paling banyak digunakan, tetapi akar, kulit dan buahnya pun berkhasiat sebagai obat.

Kumis kucing ( Orthosiphon aristatus ) 
Juga telah lama dikenal sebagai diuretik yang berkhasiat sebagai penghancur batu saluran kencing. Rasanya manis sedikit pahit, dulunya banyak tumbuh di selokan dan anak sungai, namun sekarang tak sedikit orang yang gemar menanamnya di pekarangan rumah. Garam kalium dalam tanaman ini memang berkhasiat melarutkan batu ginjal, karenanya banyak digunakan sebagai obat penghancur batu. Kandungan sinsetin-nya bersifat sebagai antibakteri, dan tanaman ini juga mengandung senyawa orthosiphonin
kumis kucing
glikosida. Sifat diuretik tanaman ini berguna untuk membantu tubuh membuang kelebihan asam urat lewat urin.

meniranMeniran ( Phyllanthus niruri ) 
Saat ini terkenal sebagai tanaman obat yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Meniran juga dikenal dapat membersihkan hati, sebagai antiradang, pereda demam, peluruh kencing, peluruh dahak, peluruh haid, menjernihkan penglihatan, serta menambah nafsu makan. Seperti halnya kumis kucing, sifat diuretiknya-lah yang digunakan untuk mengobati asam urat.

Karena akarnya – entah kenapa – disenangi kucing, maka tanaman anting-anting ( Acalypha indica ) sering juga disebut kucing-kucingan atau akar kucing. Orang Sunda mengenalnya sebagai rumput kokosan. Rasanya pahit, sejuk dan bersifat astringen. Herba ini berkhasiat sebagai antiradang, antibiotik, peluruh kencing, pencahar dan penghenti perdarahan. Umumnya orang menggunakan bagian akarnya untuk menangani penyakit asam urat.anting-anting

Beberapa ramuan yang bisa digunakan untuk membantu mengatasi gangguan asam urat adalah :

1.Cuci bersih dan rebus sambiloto kering 10 gram, rimpang temulawak kering 10 gram, komfrey5 - 10 gram, dan buah lada 1 gram dengan 5 gelas air hingga tersisa 3 gelas, diminum 3 kali satu gelas setiap hari, 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.
2.Cuci bersih 10 gram daun kumis kucing kering atau 20 gram basah, 10 gram meniran kering atau 20 gram basah, 10 gram sawi tanah kering atau 20 gram basah, 15 gram jahe merah kering atau 30 gram basah, dan 10 gram kapulaga kering. Memarkan jahe merah dan gabung dengan bahan yang lain, rebus dalam satu liter air hingga tersisa setengahnya. Minum pagi, siang dan sore hari, masing-masing ¾ gelas (150 ml) atau minum dua kali sehari masing-masing 200 ml.
3.Rebus 15 - 30 gram herba kering atau 30 – 60 gram herba basah sidaguri dengan 3 gelas air sampai tersisa setengahnya, minum 3 kali sehari masing-masing ½ gelas. Jika menggunakan akar, dosisnya 10 – 15 gram.
4.Rebus 10 – 15 lembar daun salam segar ataupun kering dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas, minum 2 kali sehari masing-masing ½ gelas.
5.Ambil 5 -7 potong akar anting-anting (segar ataupun kering), rebus dengan 2 gelas air hingga tersisa satu gelas, setelah dingin minum sekaligus. Lakukan 2 -3 kali sehari.
6.Untuk borehan, gunakan daun gandarusa segar 40 gram, daun kemangi segar 30 gram, kencursegar 30 gram, jahe merah segar 30 gram, daun encok segar 30 gram, dan beras 40 gram. Rendam beras selama 3 – 4 jam. Cuci semua bahan, tumbuk/lumatkan, lalu campur dengan beras yang telah ditumbuk. Setelah bahan tercampur dan lembut, tempatkan dalam wadah dan borehkan ramuan pada bagian yang sakit secukupnya. Lakukan pengobatan dua kali sehari, pagi dan sore.


Sumber
 1.Hardi Soenanto, “Musnahkan Penyakit dengan Tanaman Obat”, penerbit Puspa Swara, 2005
 2.Majalah Tanaman Obat “Herba” edisi 36, Juli 2005
 3.Gerard J. Tortora and Nicholas P. Anagnostakos, “Principles of Anatomy and Physiology”, Harper & Row Publishers, New York
 4.http://www.mayoclicic.com               
readmore »»  

Capitalism Failed

by Stephen Lendman
Economic/financial systems dependent on wars and predation eventually self-destruct. Western capitalism is no exception.
Money power runs things. War profiteering is policy. Ordinary people have no say. Exploiting them for profit is prioritized. Divisions between rich and poor grow. By some measures they’re unprecedented.
Money power in private hands and democracy can’t co-exist. Banking giants transformed Western societies into vehicles for wealth extraction. Corrupt politicians facilitate their criminality. In return, they’re rewarded handsomely.
Paul Craig Roberts wrote about “The Collapsing US Economy and the End of the World.” Can societies survive Washington’s hubris, he asked?
Federal policy destroys people politically, militarily and economically. Few benefit at the expense of most others. Washington grows more “isolated and despised.” Europe “is on the ropes” and sinking.
Wars rage endlessly. Victories are elusive. Options perhaps are down to “the elimination of life on earth. Is this Washington’s program,” asked Roberts.
Former Secretary of State Madeleine Albright once said what good are nuclear weapons if you don’t use them. Roberts quoted neocon warmonger Bill Kristol saying the same thing.
Formerly he served as vice president Dan Quale’s chief of staff. He’s now a Fox News regular. He and others like him want to blow up the world to exploit it.
These types run America and Western societies. They also conspire with bankers to steal us blind. John Kozy is a Progressive Radio News Hour regular. His latest article headlined “How the Economy Works; the Necessity of Crime.”
Forget about love. Money and fraud make the world go round. Roberts explained in discussing libor and other grand schemes. Kozy said “(w)hether people benefit or are injured is never an economic concern.” They’re “irrelevant.”
Commercial enterprises commit crimes. Growth depends on it. So does GDP. Economies are disconnected from people and their welfare. Money made by stealing it or destroying things works better than by operating honestly.
Western economies are “totally immoral.” Kozy quoted a financial advisor saying:
“As investors, we absolutely must not let our political beliefs, the news media, or anything else stand in the way of our quest to grow our hard-earned money into (more of it for) lasting wealth.”
Who cares what harm befalls others in the process. They’re externality burdens for them to bear. At the same time, chickens are coming home to roost. Years of economic/financial excess head closer to day of reckoning payback.
Troubled EU economies look worse off now than in decades. Money power in private hands bears full responsibility. They’re heading societies off a cliff. Proposed fixes work short-term. Greater problems result.
Unvarnished reality looks dire. Economic numbers heading south show it. Markit Economics provides independent data. Its composite economic index showed contracting activity for six consecutive months. In July, its manufacturing component hit a three-year low.
Markets rise on hopes and prayers. Central bank rhetoric and bravado substitute for sound policies. Economic reality looks bleak.
Powerhouse Germany got a credit warning. Europe’s Economic and Monetary Union (EMU) looks increasingly like a failed experiment.
From inception, the euro was a disaster waiting to happen. Dissolution appears just a matter of time. Existential reality shows breakup draws closer.
Trouble also looms in America. One analyst said it wins first prize in the ugly contest. Europe ranks last. Nomura’s chief European economist Jacques Cailloux asked:
“What can they do and what would bring about a sustained turnaround in market confidence? There I struggle to find something that would really be convincing.”
Regardless of up and down market swings, a secular bear market in equities persists. Two ECB LTROs (Long-Term Recovery Organization) bought little time and nothing else.
ECB president Mario Draghi claims he has more tricks up his sleeve. One analyst said he’s throwing spaghetti at the wall to see what sticks.
Monetary policy is a blunt tool. Structural insolvency issues persist. Central bank intervention is short-lived. Core problems remain unaddressed.
European credit crunch issues cause more problems. Germany’s done heavy lifting for the continent. Cross-border lending by its banks fell nearly 20% in the past seven months. It’s back to 2005 levels.
Deposits keep leaving Greece, Portugal and Spain for safer locations. At the same time, European banking faces a trillion euros worth of bad loans. Today’s numbers are 9% greater year-over-year. Overall, 2.5 trillion euros are non-performing.
Solutions call for more debt. Fires aren’t extinguished by throwing fuel on them. Central bankers and politicians avoid responsible actions. Existential moments await all poorly run economies.
Progressive Radio News Hour (PRNH) regular Jack Rasmus predicts economies will head south ahead. America’s stagnating economy remains weak. Recovery is an illusion.
The economy needs growth above 2.5% to create jobs. Dismal numbers reported are overstated. Jobs are lost, says Rasmus. Tax cuts don’t create them. Neither do corporate handouts. Ahead things look worse.
These type policies have “zero impact on the economy and job creation,” says Rasmus. Claiming otherwise is a myth. Policy-makers and media scoundrels repeat it ad nauseam.
US economic data are grim. Consumer and business spending slowed. Auto sales fell dramatically. Total retail sales fell three straight months in Q II.
Services consumption recorded its lowest growth in two years. Rasmus said consumer spending was driven largely by rising credit card, auto, and education debt. It’s unrelated to real disposable income. It’s falling.
Manufacturing strength is ebbing. Durable goods spending declined sharply. US exports grew more slowly than imports. GDP took a hit.
State and local government spending keeps declining. So does domestic federal spending. During hard times, it’s a prescription for trouble. Spending cuts, layoffs and higher household taxes assure greater problems later on.
Rasmus sums up US economic woes, saying:
In 11 post-1947 recessions, state and local government spending increased. Net private sector job creation averaged 350,000 for six consecutive months. Housing led recovery.
For the past four years, the opposite occurred. No effective jobs program exists. Continuing housing foreclosures harm millions. State, and local government spending heads south. So does domestic federal spending.
Obama betrayed Americans. His alleged economic recovery program was illusory. Ahead things look worse. In Europe they’re dire. Draghi promised help. Some observers think he’s bluffing. Others don’t trust him.
On July 30, Der Spiegel headlined “ECB Divided over Efforts to Save Euro,” saying:
Analysts called Draghi promising to do “whatever it takes to preserve the euro” another “platitude coming from a politician.” Short covering sent markets higher. Expect europhia to be short-lived.
E)xperts at the central banks of the euro zone’s 17 member states had no idea what to do with the news. Draghi’s remark was not the result of any resolutions, and even members of the ECB Governing Council admitted that they had heard nothing of such plans until then.”
“A crisis of nerves” persists. Numerous euro summits produced failure. Previous ECB interventions bought time. Nothing else was accomplished. What sounds promising when announced, in fact, shows weakness.
Germany’s Bundesbank called Draghi’s proposal “problematic.” If he backs up his words with intervention, “the climate in Europe’s monetary authority could sink to a new low.”
Northern European creditor countries fear he’s willing to sacrifice sacrosanct monetary principles. Debtor periphery ones think the Bundesbank secretly plans returning to deutsche mark stability.
Commerzbank chief economist Jorg Kramer believes Draghi “exceeded his scope of responsibility.” Maneuvering lost him credibility. Resistance against him grows. Everything he tried failed. Repeating what doesn’t work shows ineptitude. Maybe his days are numbered.
Sovereign debt buying can’t bring lasting market relief or resolve deep-seated structural problems. Draghi’s fighting symptoms, not underlying causes. Economic trouble grows.
The longer real solutions are delayed, the worse things get. What’s intended to maintain monetary union may end up dissolving it. Force-fed austerity hastens it.
Resolving crisis conditions responsibly isn’t even discussed. It’s a recipe for disaster. Only its timing is unknown.
On July 31, the Financial Times headlined “Time for something different from the ECB,” saying:
After becoming president last November, Draghi said the “security markets program” his predecessor launched was seriously flawed.
“ECB hardliners (said) the bank compromised its political independence by wheeling-and-dealing with eurozone governments.”
Something different is needed. “The ECB is responsible for the effective implementation of its monetary policy. But, with eurozone interest rates diverging so much, that is clearly not happening.”
Draghi left key questions unanswered. “Will the ECB overcome the ‘seniority’ problem of a revamped bond-buying program by finally taking losses on its Greek bonds?”
“How will he keep the (leery) Bundesbank on side, or at least prevent it undermining the credibility of any ECB intervention?”
“Will it somehow try to distinguish between ‘convertibility’ premiums and other factors driving up bond yields?”
Draghi’s bravado gave no answers. He’s been ECB president since last November. Formerly he was vice chairman of Goldman Sachs International, governor of the Bank of Italy, Italian executive director at the World Bank, and Financial Stability Board (FSB) chairman.
Established in 2009, the FSB advanced the ball closer to global monetary control. It lets banking giants consolidate power and run world economies. Draghi ran it until appointed ECB president.
Now he’s wrecking Europe. Perhaps Germany will return to deutsche marks and France reissue francs. Doing so might be a step in the right direction to stop him.
Stephen Lendman lives in Chicago and can be reached at lendmanstephen@sbcglobal.net.
His new book is titled “How Wall Street Fleeces America: Privatized Banking, Government Collusion and Class War”

http://www.claritypress.com/Lendman.html
readmore »»  
 
© Dewan Kesehatan Rakyat | Design by GHOFAR ISMAIL in collaboration with , and
Powered by DKRBlogger
DKR Kecamatan Brebes, Rakyat Sehat Negara Kuat